Sunday, December 09, 2012

Tutorial : Mengatur Perbedaan Orientasi Halaman di Microsoft Word 2007

0 Komentar

Kadang kala seseorang mengalami kesulitan untuk menerapkan orientasi berbeda di halaman yang berbeda di aplikasi Microsoft Word. Ambil contoh ketika kita ingin halaman 1 berorientasi potrait, namun di halaman 2 dan 3 berorientasi landscape.

Berikut tutorial pengaturan beda orientasi di halaman Microsoft Word. Kunci yang paling utama ada dibagian page break di ribbon Page Layout. Kemudian pilih Breaks lalu Next Page untuk menyisipkan halaman selanjutnya.


Setelah itu akan muncul halaman baru yang bila anda rubah orientasi nya maka akan berbeda, karena secara sederhana halaman baru tadi telah "terpisah" dari halaman sebelumnya.

Nah, beginilah hasilnya:

Halaman Cover berbeda orientasinya dengan halaman selanjutnya.


Selamat mencoba, semoga bermanfaat.
Lanjut Baca → Tutorial : Mengatur Perbedaan Orientasi Halaman di Microsoft Word 2007

Sunday, December 02, 2012

Photoshop: Membuat Foto Efek Terbakar

2 Komentar

Pada tutorial kali ini saya akan berbagi mengenai pembuatan efek foto terbakar. Software yang kita butuhkan adalah Adobe Photoshop. Tenang, photoshop yang digunakan bisa versi berapa saja. Tapi pada tutorial kali ini saya akan menggunakan photoshop CS 5.

Oke, langsung saja kita mulai tutorialnya:

1. Siapkan foto yang akan anda edit, disini saya menggunakan foto personal saya.


2. Elemen lain yang diperlukan adalah gambar api yang dapat diambil lewat Google Images.
Penting: Ambillah gambar dengan resolusi atau kualitas yang besar.

Tips: Masukkan keyword "Flames/fire" di Google, lalu cari dengan ukuran yang besar. Pastikan gambar api tersebut berlatar dengan warna hitam.




Nah, untuk kali ini saya menggunakan gambar lidah api:


3. Langkah berikutnya adalah menseleksi fokus gambar yang akan "dibakar" saya ambil contoh seluruh badan saya untuk jadi fokus gambar ini.


Saya menggunakan pen tool untuk menseleksi gambar tersebut.Pen tool mengikuti garis tersebut, lalu setelah selesai, klik kanan lalu pilih make selection. Secara otomatis gambar akan terseleksi.


Setelah gambar diseleksi, duplicate gambar tersebut (Ctrl + J).

4. Sekarang kita punya 2 layer. Layer pertama adalah gambar hasil seleksi kita, dan layer kedua adalah background atau latar belakang dari gambar awal tadi.


5. Sekarang kita siapkan gambar api tadi. Masukkan gambar api tadi dengan layer yang baru. (Ctrl + Shift + N), atau langsung saja drag gambar api tadi kedalam foto kita.

Anda bisa menduplicate gambar api tersebut dan tempatkan pada posisi yang anda inginkan. Disinilah kunci utamanya: Setelah anda tempatkan pada posisi yang pas, ubah pilihan normal pada layer menjadi screen maka api akan terlihat tanpa latar belakang hitam.


6. Atur posisi dan ukuran api dengan baik sesuai selera anda. Saya sangat menyarankan anda untuk memainkan opacity dari layer api tadi. Mainkan opacity sesuai dengan selera anda sehingga terlihat benar-benar realistis.


7. Tenang, ini belum selesai. Setelah posisi api-api tadi tepat, anda bisa menggunakan kreatifitas anda. Sebagai contoh pada gambar saya, saya ingin api tadi "menari" diantara tangan saya. Nah, disini saya akan menseleksi tangan saya dan meletakkan layernya diatas layer api tadi.

Bingung? nah berikut contohnya: 


Sehingga akan terlihat seperti :


8. Nah, kita perlu penghalus. Gambar api ini dapat anda hapus dengan eraser tool secara halus. Gunakan eraser tool dengan bentuk lingkaran yang soft dan dengan ukuran yang sedang. Lalu, hapuslah bagian yang tidak sesuai. Tapi jangan lupa untuk menyisakan beberapa lidah api dibagian fokus foto anda.


Sehingga hasilnya seperti:


9. Mari kita lakukan penghalusan lagi. Di beberapa bagian hasil potongan tadi, gunakan Blur tool agar gambar yang bersinggungan dengan api terlihat lebih halus.


10. Lakukan penghalusan tersebut kebeberapa bagian yang jelas terlihat potongan layernya. Seandainya gambar tersebut tidak terlalu terlihat, maka jangan lakukan blur pada gambar. Gunakan blur dengan pengaturan hardness yang kecil dan dengan ukuran kecil.

11. Langkah terakhir ini adalah langkah pilihan. Artinya, anda boleh lakukan atau tidak itu terserah anda. Anda bisa membuat gambar latar belakang anda menjadi gelap atau tetap dibiarkan berwarna.

Jika anda ingin membuat abu-abu, maka pilihlah layer background lalu tekan Ctrl + Shift + U teknik ini dikenal dengan nama Desature.


Nah itulah tadi perbedaannya. Sebelah kiri latar belakangnya menggunakan teknik desature sedangkan disebelah kanan tidak atau dibiarkan sama dengan warna aslinya.

12. Selesai dan selamat mencoba.

Beberapa point terpenting disini adalah penggunaan efek "screen" pada layer dan juga penggunaan soft eraser yang difungsikan untuk menghapus beberapa titik agar api terlihat realistis. Oh iya, jangan lupa dalam pengaturan opacitynya agar gambar api tadi semakin realistis. Semoga bermanfaat!
Lanjut Baca → Photoshop: Membuat Foto Efek Terbakar
 

Fian Online "ringan menarik dan informatif" - Copyright 2008 - 2015 | Template oleh: Revolution Two Church theme (Brian Gardner) | Bloganol dot com